Kamis, 05 Januari 2012

sejarah linux ( CENTOS )

* Awalnya dibuat oleh mahasiswa Finladia yang bernama : Linus Tovalds
* 1987 Inspirasi dari MINIX yaitu sistem UNIX kecil yang dikembangkan oleh Andrew Tanenbaum. MINIX : sistem operasi berbasis Unix yang ditujukan untuk pendidikan. MINIX nantinya menginspirasi pembuatan Linux.
* Agustus 1991 keluar LINUX versi 0.01 : Mahasiswa Helsinki bernama Linus Torvalds mengembangkan OS berbasis Unix dari sistem operasi Minix yang diberi nama Linux.
* 5 Oktober 1991, Linus mengumumkan versi resmi LINUX yaitu versi 0.02 yang hanya dapat dijalankan SHELL BASH (GNU Bourne Again Shell) dan GCC (GNU C compiler).
* Saat ini LINUX adalah sistem UNIX yang sangat lengkap, bisa digunakan untuk jaringan, pengembangan software, dan bahkan untuk pekerjaan sehari-hari.
* LINUX bisa diperoleh dalam berbagai distribusi (sering disebut DISTRO).

Apa itu CentOS?
CentOS alias Community ENTerprise Operating System adalah sebuah distro Linux yang diturunkan dari RHEL (Red Hat Enterprise Linux). CentOS dibuat oleh North American Enterprise Linux. Namun berbeda dengan turunan Linux lainnya, CentOS merupakan copian dari RHEL 99%. Mengapa?

Karena CentOS hanya membuang label RH dan diganti dengan label generic. Jadi isi dari program CentOS sama dengan RHEL. Drivers yang jalan di RHEL otomatis jalan juga di CentOS.

Meskipun keberadaan CentOS sangar tergantung pada Red Hat namun hal ini justru memberikan nilai tambah, karena RH merupakan satu-satunya distro komersial Linux yang dipakai secara luas di perusahaan besar dan satu-satunya distro Linux yang didukung oleh CPanel (CPanel adalah kontrol panel terbanyak dipakai oleh perusahaan hosting, hampir 100% hosting menggunakan CPanel). Karena merupakan copian RHEL maka CentOS juga didukung secara resmi oleh CPanel.

Contoh kasus CentOS menggantikan RHEL 100%. Bayangkan situasi umumnya berikut ini:

A. Perusahaan Ingin Memakai Linux untuk Menghemat Biaya IT

    Anda seorang IT
    Perusahaan ingin menekan biaya pembelian software, solusinya anda mengganti Windows Server/Desktop ke Linux, BSD atau Solaris.
    Pilihan utama jatuh di Linux karena mudah, tersedia secara luas, bukunya banyak, komunitas terbesar, sudah banyak aplikasi yang serupa dengan Windows.
    Saat server anda datang, maka drivers yang umumnya disediakan hanya Linux distro: RHEL dan SLE (Suse Linux Enterprise), bahkan kebanyakan hanya menyediakan drivers untuk RHEL.
    Solusinya cuma 1: pakai CentOS maka otomatis semua drivers RHEL dapat anda pakai!

B. Perusahaan Hosting Ingin Memakai CPanel

    Anda kali ini bukan IT, tetapi seorang calon pengusaha hosting
    Setelah melihat berbagai hosting yang sudah ada maka 99% memakai CPanel
    Anda memutuskan untuk mencoba CPanel
    Distro Ubuntu maupun Suse bahkan Fedora yang dikuasai oleh orang IT anda ternyata tidak didukung oleh CPanel
    Orang IT anda mencoba instalasi CPanel pada Ubuntu, Suse dan Fedora. Saat mulai instalasi muncul warning bahwa OS tidak didukung resmi. Orang IT anda tetap melanjutkan instalasi
    Setelah server beroperasi, muncul komplain dari user mengenai fitur yang tidak jalan semestinya, orang IT anda berusaha menghubungi pihak CPanel dan dijawab bahwa resiko sendiri menggunakan OS yang tidak didukung CPanel dan disarankan menghubungi forum. Masuk ke forum, dan ternyata tidak ada yang menggunakan distro selain RHEL, Centos dan FreeBSD
    Anda berusaha mencari perusahaan IT yang menyediakan jasa ini, ternyata tidak ada yang berani menjamin 100%, alternatif lain menghubungi pembuat distro tapi harga servicenya mahal sekali
    Akhirnya anda memutuskan untuk memakai CentOS dan segala masalah otomatis terselesaikan!



sejarah linux

Sejak lahirnya Linux, kernel sebuah sistem operasi bebas, ia telah berkembang dengan pesatnya dibangun oleh ribuan relawan programer sejagat. Born to be Free hadir sejak limabelas tahun lampau dengan ketentuan lisensi bebas. Dibesarkan penuh dengan kontroversi mulai dari pemberian nama sampai dengan permasalahan keabsahan atas keberadaannya. Ia telah menawan hati ratusan juta pendukungnya namun tidak pernah bebas dari adanya pihak-pihak yang memusuhinya.

Prasejarah Linux
Pada tahun 1983 Richard M. Stallman mendirikan proyek GNU dengan tujuan mengadakan sebuah sistem operasi mirip UNIX dan kompatibel dengan POSIX. Dua tahun kemudian ia mendirikan yayasan Free Software Foundation (FSF) dan menciptakan GNU General Public License (GPL) sebagai pondasi hukum guna menjamin penyebaran software secara bebas.
Atas dasar pondasi hukum itu, Software GNU telah tersebar luas dan banyak pengembang relawan dapat memberikan kontribusinya. Dalam waktu singkat telah tersedia banyak paket program dan jumlahnya terus meningkat. Pada awal 1990an pada prinsipnya telah tersedia cukup paket program bebas (GNU Software) yang dapat digunakan sebagai komponen membangun sebuah sistem operasi. Untuk itu ternyata masih tertinggal Kernel (Proyek GNU-Hurd) yang merupakan jantung dari sebuah sistem operasi yang pengembangannya masih terhambat. Microkernel yang dikembangkan untuk itu ternyata mengalami banyakhambatan, terutama dalam hal melibas kecoa (bugs) dan sehubungan dengan arsitekturnya yang moderen tapi dianggap cukup ribet. Pada dasawarsa tahun 80an Universtas Berkeley juga mengembangkan sistem operasi bebas dengan distribusi bernama Berkeley Software Distribution (BSD). Proyek pengembangan BSD ini menggunakan versi Unix edisi 4 dari AT&T sebagai rujukan. Karena sistem operasiBSD saat itu belum 100% halal dan masih mengandung Code asal AT&Ts Unix, maka di tahun 1990an terjadi perselishan hukum antara AT&T dan Universitas Berkeley, yang menurunkan stamina para pengembangnya dan secara drastis menghambat pengembangannya.

Dengan terhambatnya pengembangan BSD, maka pada awal tahun 1990an sebenarnya belum tersedia sistem operasi yang 100% bebas. Dan perselisihan hukum dengan AT&T membuat masa depan proyek BSD jadi tak menentu, sementara pengembangannya jugapraktis dibekukan. Sementara itu, proyek GNU lainnya tetap berjalan dan jumlah paket software yang dihasilkan terus meningkat.
Lahirnya Linux
Di tahun 1991 Linus T orvalds di Helsinki mulai mengembangkan sistem operasi Seperti ditulis dalam bukunya (bersama David Diamond, 2001), Torvalds kemudian menyadari bahwa apa yang dibuatnya itu ternyata merupakan basis sebuah sistem operasi. Pada hari bersejarah 25 Augustus 1991 ia kemudian memposting email ke milis pengguna Minix: comp.os.minix yang isinya selalu dikutip sebagai sebuah proklamasi lahirnya Linux.

Berikut daftar macam-macam Distro Linux :
1.Red Hat Linux
Red Hat adalah distro yang cukup populer di kalangan pengembang dan perusahaan Linux, dengan versi terbarunya adalah Red Hat Linux 8.0.

2.Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian.
Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd, dengan versi terbarunya adalah Ubuntu 9.04.

3.CentOS
CentOS adalah sistem operasi bebas yang didasarkan pada Red Hat Enterprise Linux (RHEL). dengan versi terbarunya adalah CentOS 5.3.

4.Debian
Debian adalah sistem operasi berbasis kernel Linux.dengan versi terbarunya adalah Debian 5.0.

5.Fedora
Fedora (sebelumnya bernama Fedora Core, terkadang disebut juga dengan Fedora Linux) adalah sebuah distro Linux berbasis RPM dan yum yang dikembangkan oleh Fedora Project yang didukung oleh komunitas pemrogram serta disponsori oleh Red Hat. dengan versi terbarunya adalah Fedora 12.

6.Xandros
Xandros Linux adalah sebuah distro Linux yang berdasarkan pada sistim KDE.
Dengan versi terbarunya adalah Xandros 8.10.

7.Knoppix
Knoppix adalah distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM tanpa instalasi di hard disk. dengan versi terbarunya adalah dengan versi Knoppix 5.2T.

8.Gentoo
Gentoo Linux adalah suatu distribusi Linux yang memakai paket sistem manajemen Portage. dengan versi terbarunya adalah Gentoo 10.0.

9.Slackware
Slackware merupakan sistem operasi yang dibuat oleh Patrick Volkerding dari Slackware Linux, Inc. Dengan versi terbarunya adalah Slackware 13.0.

10.Mandriva Linux
Mandriva Linux (dahulu dikenal dengan nama Mandrakelinux atau Mandrake Linux) adalah sistem operasi yang dibuat oleh Mandriva (dahulu dikenal dengan nama Mandrakesoft). Dengan versi terbarunya adalah Mandriva 2010.1.

11.openSUSE
SUSE sebelumnya bernama SUSE Linux dan SuSE Linux Professional adalah salah satu distro Linux dari perusahaan Novell, atau lebih tepat dari anak perusahaannya Suse Linux GmbH, dengan versi terbarunya adalah openSUSE 11.2.

12.Freespire
Freespire adalah versi gratis dari distro Linspire (a.k.a Lindows), dengan versi terbarunya adalah Freespire 8.10.

13.Linux Mint
Linux Mint adalah sistem operasi berbasis Linux untuk PC. Dengan versi terbarunya adalah Linux Mint 8 versi KDE 64 bit.

14.PCLinuxOS
PCLinuxOS, sering disingkat sebagai PCLOS, adalah sebuah sistem operasi desktop. Dengan versi terbarunya adalah PCLinuxOS 2010 Beta 2.

15.Puppy Linux
Puppy Linux adalah salah satu distro Linux Live CD yang sangat kecil ukurannya dan mengutamakan kemudahan dalam penggunaan. Dengan versi terbarunya adalah Puppy Linux 5.0.

16.Sabayon Linux
Sabayon Linux, merupakan salah satu turunan Gentoo. Dengan versi terbarunya adalah Sabayon Linux 5.2.

17.Turbo Linux
TurboLinux menargetkan pada produk berbasis Linux dengan kinerja tinggi untuk pasar workstation dan server terutama untuk penggunaan clustering dan orientasinya ke perusahaan. Dengan versi terbarunya adalah Turbo Linux7.

18.Damn Small Linux
Damn Small Linux(DSL) adalah salah satu distro/varian linux mini. Dengan versi terbarunya adalah Damn Small Linux 4.4.7.

19.WinLinux
Distro yang dirancang untuk di install di atas partisi DOS ( Windows ), dengan versi terbaru
WinLinux 7.1.

20.Mandrake Linux
Mandrake merupakan turunan dari RedHat Linux, dengan versi terbaru
Mandrake Linux 7.2.

rahasia kode lukisan monalisa

Ditemukan, Kode Rahasia di Mata Mona Lisa

Lukisan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci diyakini menyimpan misteri. Terutama, apa yang tersirat di balik senyum Monalisa. Mona Lisa kembali berada di pusaran misteri saat para detektif seni menemukan hal baru dalam karya agung itu. Di matanya.

Tersembunyi di cat gelap di bagian pupil mata Mona Lisa, terdapat huruf yang disusupkan oleh sang maestro, Leonardo da Vinci. Kode rahasia ini terungkap berkat teknologi pembesaran termutakhir.

Pengungkapan ini mungkin terinspirasi langsung novel laris 'Da Vinci Code' yang menyebut Mona Lisa menyimpan petunjuk tersembunyi tentang Holy Grail -- Cawan Suci.

Adalah Silvano Vinceti, presiden Komite Warisan Budaya Italia, yang menemukan simbol tersebut. "Untuk mata telanjang, simbol ini tak kelihatan, tapi dengan kaca pembesar, itu jelas terlihat," kata dia, seperti dimuat situs Daily Mail, Senin 13 Desember 2010.

Apa simbol yang disembunyikan Da Vinci di mata Mona Lisa?

"Di mata kanan terlihat huruf 'LV' yang mungkin inisial namanya, Leonardo da Vinci, sementara di mata kirinya juga terdapat simbol huruf yang belum terdefinisikan."

Para ahli belum memutuskan huruf apa di mata kiri Mona Lisa. Itu bisa saja huruf 'CE' atau huruf 'B'.

"Sementara di lengkung jembatan di latar belakang lukisan, bisa terlihat angka '72' atau itu bisa jadi huruf 'L' dan angka '2'. "

"Anda harus paham bahwa lukisan ini sudah berumur 500 tahun, jadi gambarnya tak setajam saat pertama kali dilukis," tambah Vinceti.

Namun, berdasarkan hasil investigasi sementara, para detektif seni mengaku yakin, bahwa simbol itu sengaja dibubuhkan oleh Da Vinci.

Inisiatif pencarian simbol dalam lukisan Mona Lisa seperti plot Dan Brown setelah seorang anggota komite menemukan buku kuno di sebuah toko antik. Buku ini merujuk pada simbol dalam mata Mona Lisa.

Apalagi, 'Da Vinci meletakkan penekanan khusus dalam lukisan Mona Lisa. Dan kita tahu, ia membawa lukisan itu ke manapun di tahun-tahun terakhir hidupnya," kata Vinceti.

"Kami juga tahu bahwa Da Vinci adalah seorang yang esoteric -- hanya bisa dipahami orang-orang tertentu, dan kerap menyisipkan simbol-simbol dalam karyanya. Siapa tahu, tambah Vinceti, mungkin ada pesan cinta di sana.

Vinceti adalah anggota sebuah kelompok yang mengajukan izin untuk menggali makam Da Vinci dari nisannya di Kastil Amboise di Desa Loire, Perancis.

Tujuan penggalian makam, untuk melihat langsung tengkorak sang maestro dan membuktikan apakah Mona Lisa adalah gambaran diri Da Vinci.